Kamis, 29 Desember 2016

Kisah Tentang Kumpulan Kekuasaan Tertinggi Bagian Ke Lima: Sepasang Manusia yang Dipertemukan Di Antara Hujan

Hujan...mengapa selalu hujan yang akhirnya memburai sedihku? Pagi ini di sela hujan, akhirnya aku menemukan setangkai bunga edelweiss di ujung taman dalam diri seorang wanita bernama Aysha.
Hampir satu jam lamanya kita bercengkrama, seolah membangkitkan mememoriku tentang dirimu...ya dirimu yang telah pergi jauh hingga aku tak tahu kau pun di mana...ah lagi lagi racun dirimu belum juga hilang sepenuhnya.


Di sela lamunan ku, Aysha menutur sebuah tanya, tanya yang membuat kejut jiwa...
"Maaf, bukan maksudku untuk membuka kembali luka lama mu, bagaimana rasanya terjatuh? Apa kau hancur?"
Aku pun tertawa kecil..."lebih dari itu...lebih sakit"
Aysha pun mengernyitkan dahi dan berkata "mengapa?"
Aku menjawab "seolah dia ingin menangkapku ketika akan jatuh, namun semua hanya angan...ia berlalu bagai debu meninggalkan deru pilu..."
"Maaf, bukan maksudku.." Kata kata Aysha yang belum selesai itu seraya ku potong "tak apa, semua sudah sirna...hujan menghapusnya"



Tak lama hujan kembali turun...


Aku dan Aysha pun berlari mencari tempat berteduh, yaa berteduh ditengah elegi hujan...yang kembali membasahi tempat ku bersamanya, meninggalkan suka dan menghapus luka....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar